Refleksi Diri_Kata Lain Mati

0 komentar

Jumat, 11 April 2014

dapet kiriman email dari salah satu temen mailing. ybs memposting salah satu tulisan yang membuat saya berfikir dan merenungi diri saya sendiri.

karena tulisannya lumayan cukup pas dengan keadaan hati saya, beberapa minggu ini, saya dirudung masalah yang hampir membuat saya pusing tujuh keliling. namun pendekatan Religius mampu meminimalisir efek akibat masalah yang mendera saya.

ditambah membaca tulisan ini, saya jadi lebih menghargai hidup saya. dan juga pastinya hidup orang lain.

so, mau share aja. siapa tau tulisan ini ada manfaatnya buat semua yang baca.

Ada yang bertanya apakah mati itu, ada yang jawab mati adalah ketika kita minum racun, ada yang jawab mati adalah ketika lompat dari bangunan yang tinggi, ada pula yang berkata mati adalah ketika tidak ada harapan untuk hidup. Ada pula yang bilang ketika tubuh sudah berpisah dengn roh.
 Namun sebenarnya mati adalah ketika ia telah dilupakan.
Orang yang mati walau dengan cara apapun apakah ia meninggal dengan cara yang wajar atau tidak tapi selagi masih dingat oleh orang orang yang dikasihinya ia akan tetap hidup didalam kenangan orang tersebut, baik itu kenangan indah, manis, menyedihkan, menakutkan, menyebalkan, membosankan atau kekecewaan tapi ia tetap ada terus di hati orang orang yang mencintainya.
Betapa sedihnya hati dan kecewa ketika kita dilupakan oleh orang yang kita cintai, kita sayangi tapi itulah hidup, tidak semuanya bisa berjalan sesuai yang kita harapkan.
Ada sebuah pertanyaan siapakah orang yang paling merugi, dan menyedihkan hidupnya ada yang bilang kalau ia susah, ada yang berkata kalau ia sakit, ada yang bilang ketika ia patah hati.
Namun sebener nya orang yang paling merugi adalah orang yang tidak mempunyai seseorang yang mendukungya disaat dia jatuh, dia sedih atau pun ketakutan dan mendukungya untuk  bankit dari keterpurukan melupakan masa masa yang kelam untuk menyongsong esok hari dengan penuh harapan.
Makanya hargailah pasangan hidupmu atau sahabat mu yang bisa menerima kamu seutuhnya dirimu dengan kelebihan dan kekuranganmu. 

That's it.

apakah ada yang tersentuh?
ada yang ingat, kapan kita melupakan orang?
apa kita pernah berfikir apa yang terjadi pada orang yang kita lupakan?
kalau belum,
coba fikirkan kembali.

XOXO
Mika Bellamy



Refleksi Diri

0 komentar

Just Share Foto
ini foto waktu masih nguli, terus waktu sama anak2 Islamic jalan-jalan ke Kota Tua. see, yang udah gede cuma 2 orang, sisanya masih pada cabe-cabean. umurnya rata2 13 tahun. tapi alhamdulilllah acaranya lancar.

terus ada lagi, waktu lagi ngumpul di kampus bareng indah dan nenk







ini waktu Bukber sama Psi 2008 bareng Erdha nih








ini waktu LKTD di Bogor









Short Story About Me and My Life

Short Story About Me and My Life

EXO

EXO
 
  • A Short Note For Abnormal Thinker © 2012 | Visit us Gallery Cosplay, in collaboration with Inkesmas , Jual Adsense