Harapan gue agar mimpi serem gue di malam senin itu tidak
bersambung sepertinya malah tidak di kabulkan, semalem , tepatnya malam jumat.
Gue mimpi serem lagi, mimpi seremnya lagi-lagi bukan karena ngimpiin
setan-setan dengan bentuk menyeramkannya atau bagaimana ya, tapi lebih ke aksi
pukul-pukulan, bullying dan lain-lain.
Singkat cerita gue seperti kerja di satu badan intelegen
gitu (ya Allah terlalu banyak nonton film gue), nah disitu gue bertugas untuk
memeriksa mayat-mayat para tentara atau anggota badan intelegen. Gue inget
banget scene pertama mimpi gue itu adalah adegan dimana gue berada di ruangan
cukup luas, lalu berjajar 3 mayat laki-laki.
Gue lagi meriksa salah satu mayat tersebut, dan temen gue
yang entah siapa meriksa mayat yang lain, gue gayanya ala-ala Sherlock holmes
lagi meriksa mayat (inget salah satu episodenya yang a study in pink). Periksa
sana periksa sini, dan gue catet itu semua di lembar kerja gue.
Udah selese gue bertiga ngumpul di tengah-tengah salah satu
mayat yang berjejer itu dan mulai diskusi.
Salah satu temen gue bilang
“keracunan”
Yang satu lagi
“di tikam”
Dan gue dengan sinisnya tersenyum meremehkan ke kedua temen
gue
“your case not complicated as mine, kalian lihat mayat punya
gue? (intinya ga ada tanda-tanda yang mengindikasikan bahwa dia di bunuh atau
apa and then gue menjelaskan dengan bahasa kedokteran yang gue sendiri aja
sampe sekarang kaga ngerti)
Well penjelasan gue ngebuat 2 temen gue ngangguk-ngangguk
dan nepuk bahu
“good job as always”
Nah udah begitu, gue lepas jaket kedokteran gue. terus kaya
naik ke balkon atas gedung tersebut, sampe dilantai atas gue ngendarain kaya
semacem helicopter kecil gitu (serius ini berasa film abis). Nah setelahnya gue
ngemudiin sendiri tuh helicopter, lagi asyik-asyik terbang dan itu terbang di
sekitaran hamparan rumput yang luas, tiba-tiba helicopter gue oleng dan
mendarat di luar kendali gue.
Taraaaa
Muncullah elf entah darimana tiba-tiba aja itu mobil udah
ada disamping gue, and then segerombolan wanita yang berdandan freak keluar dari
Elf itu, salah satu yang paling mencolok tanpa memaksa gue untuk keluar dia
ngomong dengan lantang
“hentikan atau kau akan tahu akibatnya”
Di mimpi itu, gue mencoba untuk menghindari si wanita-wanita
berdandan aneh tersebut (yang gue sebut aneh adalah, pakaian super mini,
dandanan supeeer menor, dan tatanan rambut yang kebanyakan tuh di jambul
ala-ala 80-an). Pada saat itu gue coba kendaliin helicopter gue untuk terbang
menghindari segerombolan wanita itu, tapi ga bisa, bukan ga bisa terbang, namun
terbangnya itu ga terlalu tinggi dan ga bisa kemana-mana kecuali ngiterin
lapangan rumput itu aja.
Dan akhirnya helicopter gue oleng, jatoh. Gerombolan wanita
itupun langsung ngerumunin gue sambil ketawa meremehkan (di bully gue, hiks)
Dan seterusnya adegan pembully-an
Sedih euyy kalau di jelasin
Intinya mah udah kaya di film-film korea kalau lagi ngebully
deh.
Disitu gue nangis sejadi-jadinya, dan mohon untuk ga
diperlakukan seperti itu, Cuma jatohnya mereka malah ketawa.
Then gue teriak dan terbangun dari mimpi gue dengan sekali
lagi nafas tersengal-sengal
Di alam sadar ya
Ini udah ga mimpi lagi, gue ngambil air untuk minum. Terus
kebiasaan ke kamar mandi, karena waktu masih menunjukan pukul 1 malem, gue
berbaring lagi di kasur. Ini bukan mimpi serem, Cuma gue ga berani tidur lagi
takut mimpinya berlanjut.
Dalam hati gue mikir, kenapa akhir-akhir ini gue mimpi
sering di bully?
Apakah ada pertanda?
Mudahan bukan pertanda buruk ya Allah (Aamiin)
Baiklah, mari tinggalkan kenangan mengerikan tentang
pembullyan di mimpi gue dan berharap next mimpinya itu mimpi yang enak-enak.
See ya
XOXO
Mika Bellamy
0 komentar:
Posting Komentar