Drabble
Me, You and
Our Problem
Second
Problem : Ditilang
Author : Mika Bellamy
Cast :
- Do Kyungsoo
- Yoon Minyoung
-Ketika pengalaman pertama
begitu memalukan jadikan pengalaman itu acuan untuk membuat dirimu lebih baik-
Minggu Pagi
Sedari pagi aku
terus menatap layar androidku, berharap balasan cepat dari rekan
kerjaku. Pasalnya
hari ini kami membuat janji untuk berjalan bersama ke pernikahan salah
satu
rekan kerja kami.
“ Raina
sunbaenim, kenapa lama sekali membalas pesan whatsappku?” aku merengut
sambil memakai
pelembab di wajahku, mempoles pelembabnya ke setiap inchi wajah ini,
aku
mengernyitkan alis melihat ada beberapa jerawat yang tergolek indah di sudut
wajah
ini.
“ jerawat
menyebalkan, kenapa kau mesti datang disaat seperti ini?” lagi-lagi aku
merengut dalam hati. Selesai memakai pelembab, aku kembali mengecek androidku,
ah
satu pesan masuk dari Raina Sunbaenim.
-Minyoung-ya.....hari ini kita tidak
bisa kumpul dirumah Saena Sunbaenim, kita
ketemuan di TKP saja, oke?-
Apa???? Di TKP????
Aigoooo, aku tidak tahu tempatnya, buru aku mengirim pesan
dengan ponselku yang
lain, mengabari Kyungsoo untuk menemaniku ke pernikahan
tersebut, berharap dia
punya waktu dan mengiyakan permintaanku. Lumayan lama aku
menunggu jawabannya
sampai aku sudah siap dengan bajuku, baru aku dapat balasan
pesannya, yang
menyatakan dia bisa.
Yess,,aku
segera mengambil kunci motorku yang tergeletak di atas lemari rias, lalu
bergegas menuju rumah Kyungsoo. Di perjalanan aku berfikir, Astaga aku baru
sadar
bahwa pakaian yang kekenakan terlalu berlebihan. Pakaian ini terpaksa ku
pakai karena
saran tanteku, aku tidak enak menolak permintaannya dan
terpaksalah aku
menggunakannya.
Hanya beberapa
menit mengendarai motor, aku sudah tiba di rumah Kyungsoo. Aku
mengetuk pintu
rumahnya namun si empunya rumah tidak kunjung membukakan.
Yasudah kebetulan ada
Abok nama kucing kesayangannya Kyungsoo, sepertinya habisa
dimandikan. Aku pun
menunggu sambil mencoba berbicara pada Abok.
Lama tidak
dibuka dan rasa tidak sabaran mulai menyergap, akupun menelpon Kyungsoo
“Kyungsoo-ya.....aku
sudah didepan rumah” ucapku saat ia menjawab telponnya.
Dan akhirnya
barulah pintu rumahnya terbuka untukku, dia menggunakan kemeja yang
hampir
mirip dengan yang dia pakai saat mengunjungi ku tadi malam, tapi ternyata aku
salah. Hanya warnanya saja yang hampir sama.
“ kita ga
nyambung, masa kamu rapi aku hanya pakai kemeja” ucapnya saat melihat
pakaian
yang ku gunakan, dia ke kamar mengganti pakaiannya dengan pakaian yang lebih
rapi. Namun dia kembali menggantinya, huftttt Do Kyungsoo kau lama sekali.
“
Minyoung-ya.....oette??? apa tidak terlalu terlihat seperti bapak-bapak?”
tanyanya, aku
melihat pakaian yang ia kenakan, kemeja model bapak-bapak yang
membuatnya terlihat
seperti bapak-bapak.
“ Do
Kyungsoo, lebih baik kau gunakan pakaian yang tadi saja. Just be your self”
ucapku
pada akhirnya, daripada memaksakan kehendak ingin terlihat serasi, tapi
malah tidak
nyaman bukankah lebih baik berbeda tapi nyaman. Sama seperti cinta,
tidak perlu butuh
banyak kesamaan untuk saling mencintai, perbedaanlah yang
membuat cinta saling
pengertian.
Ponselku
berdering, Raina Sunbaenim menelpon. Aishhh pasti dia sudah kesal karena aku
dan Kyungsoo tidak kunjung muncul. Ku mohon bersabarlah Raina Sunbaenim. Laju
kendaraan
Kyungsoo merayap di jalanan yang hari itu lumayan terik.
Tempat pernikahan
yang aku dan Kyungsoo tuju mengharuskan kami memutar balik, aku
memberitahu
Kyungsoo kenapa tidak memutar balik kendaraannya di putaran awal. Dia
malah
memutar balik kendaraannya ke tempat yang jelas-jelas ada tanda dilarang
memutar.
Aku kira
tidak ada masalah, sampai seorang polisi mengentikan kendaraan yang kami
kendarai.
“ maaf
silahkan pinggirkan kendaraan anda” ucap polisi tersebut, sebagai warga negara
yang baik. Kyungsoopun menghentikan kendaraannya. Sang Polisi memeriksa
kelengkapan surat-surat yang di bawa Kyungsoo.
Awalnya Kyungsoo
memberikan, tapi aku tidak tega membiatkan dia harus menebus STNK serta SIM-nya
ke kantor polisi, akupun inisiatif menelpon tante dan om-ku yang
merupakan
polisi juga. Saat menelpon entah apa yang dibicarakan Kyungsoo dengan
polisi
tersebut. Yang jelas sang polisi mengembalikan STNK dan SIM punya Kyungsoo,
dan
masalahpun clear.
Aku sungguh
bernafas lega, tapi entah kenapa tubuh ini bergetar. Kenapa??? Jelas
karena ini
pertama kalinya aku melanggar rambu lalu lintas dan sialnya hampir ditilang. Saat
naik ke kendaraan Kyungsoo menepuk pahaku
“ sudah
Minyoung-ya, masalahnya sudah clear”
Dalam hati
aku mengiyakan tapi tetap saja mendumel tidak karuan, aishhh sungguh
memalukan.
Lain kali aku akan memarahi Kyungsoo terlebih dahulu kalau dia tidak
mematuhi
rambu lalu lintas.
-Ketika pengalaman pertama
begitu memalukan jadikan pengalaman itu acuan
untuk membuat dirimu lebih baik-
XOXO
Mika Bellamy
0 komentar:
Posting Komentar