malas cuap-cuap,
mari kita nikmati indahnya pahatan yang maha esa kepada seorang Jeon Wonwoo dan Kim Mingyu
mari kita nikmati indahnya pahatan yang maha esa kepada seorang Jeon Wonwoo dan Kim Mingyu
Minyoung Wonwoo Series
First???? (2)
Cast :
- Jeon Wonwoo
- Yoon Minyoung
- Kim Mingyu
- Jung Mina
Genre : Teen, Ficlet
Tak terasa 6
bulan berlalu, seriously. Hubungan Minyoung dan Wonwoo amat sangat berjalan
mulus. Keduanya seperti di takdirkan satu sama lain. Walaupun bisa dibilang ini
belum tepat jika mereka dibilang pasangan sempurna namun sampai saat ini
kduanya tampak adem ayem. Namun ada yang kurang.
Selama 6
bulan menjalin hubungan pacaran keduanya, belum pernah melakukan skin ship
lebih dari pegangan tangan, dan ciuman pipi. Dan Minyoung menginginkannya.
Gadis bermarga Yoon itu iri saat Mina menceritakan perihal kesan pertamanya
melakukan kissing dengan Mingyu, lalu menjadi French kiss, dan berbagai macam
kiss.
“apa kita
tidak terlalu muda untuk melakukan itu?” Tanya Minyoung
“kita sudah
kelas 3 young, beberapa bulan lagi akan masuk universitas. Di sana kehidupan
pacaran bahkan lebih bebas”
“tapi…tapi…..”
“Young,
saling mencintai, menjaga itu memang bagian dari berhubungan namun pria
tetaplah pria adakala hasrat mereka harus terpenuhi juga. Aku juga wanita yang
pastinya penasaran dengan hal-hal dewasa”
Minyoung
merengut, Mina layaknya seorang wanita dewasa yang sudah pernah melakukan
segalanya dengan pria.
“dan
pastinya kau tahu akan batas-batas normanya”lanjut Mina lagi, ia menyeriangi
Minyoung
“hari ini
rencananya aku akan melakukan petting dengan Mingyu”
“ap..appa.
Petting?” Minyoung terkejut, dia bukan gadis polos yang tidak tahu arti
petting, tapi melakukan itu pada saat mereka belum genap 17 tahun rasanya
memprihatinkan sekali.
Malam minggu
ini, Wonwoo menemani Minyoung dirumahnya. Kakak Minyoung saat ini sedang ada
tugas di luar kota, sementara Mingyu sedang asyik dengan Mina. Mereka berdua
sedang asyik menonton sebuah drama. Dengan posisi Minyoung yeng tertidur di
paha Wonwoo.
“Jeon…..”panggil
Minyoung
“apa?”Wonwoo
masih asyik dengan dramanya, drama tentang seorang Goblin yang mencari
pengantinnya. Sungguh diluar dugaan Wonwoo menyukai tipe drama seperti ini
“ehmm tidak
jadi”ucap Minyoung, gadis itu mengurungkan niatnya untuk meminta Wonwoo
menciumnya.
Bisa-bisa
dia mati malu karena itu
Ayolah
jarang ada wanita yang meinta hal itu pada pacarnya kan?
Dan Minyoung
bukan tipe wanita agresif yang bisa
langsung menyososr bibir seksi Wonwoo dengan bibirnya.
Wonwoo
tertawa saat drama yang ia tonton menayangkan adegan lucu, apalagi tawa
kekasihnya itu sungguh besar, bahan pahanya ikut berguncang, membuat kepala
Minyoung yang berada diatasnya dibuat tidak nyaman
“yak
Jeon…sakiiit”ucap Minyoung yang kepalanya terantuk paha Wonwoo, pria itu
langsung berhenti tertawa. Ia memperhatikan Minyoung
“maaf, kau
baik-baik saja?” Tanya Wonwoo khawatir, tangannya memegang kedua pipi
kekasihnya itu. Minyoung mengangguk “tadi sakit, sekarang sudah hilang”
“maaf ya
yoon-ku” jemari hangat Wonwoo mengelus pelan kedua pipi Minyoung
“apa yang
harus aku lakukan untuk membuatmu lebih baik?”Tanya Wonwoo
“cium aku”
Demi ribuan
cangkang kura-kura
Mati kau
Yoon Minyoung
Dasar Mulut
sialan
Dasar hati
yang tidak bisa diajak kompromi
Minyoung
mengatai dirinya sendiri, menyadari keteledorannya karena mengucapkan kata
memalukan seperti itu. Astaga pasti Wonwoo berfikiran yang tidak-tidak mengenai
dirinya. Minyoung menunduk tidak berani menatap Wonwoo, tangan besar kekasihnya
itu masih betah berada di pipi Minyoung.
Perlahan
tangan itu menuntun Minyoung agar wajah cantik kekasihnya itu menhadap dirinya,
Minyoung awalnya bertahan namun akhirnya menurut juga untuk menatap mata
Wonwoo. Minyoung melihat senyum Wonwoo yang sangat manis. Perlahan wajah
kekasih tampannya itu mendekat padanya.
Astaga
Astaga
Astaga
Jantung
Minyoung berdegub sangat kencang. Apakah ini moment yang dinanti-natikannya?
Apakah ini akan jadi ciuman pertamanya?
Gadis itu
dapat merasakan hembusan nafas Wonwoo di pipinya, matanya reflek menutup. Namun
1 menit, ia tidak merasakan apapun pada bibirnya, 2 menitpun telah berlalu,
mata gadis itu perlahan terbuka. Lalu ia mendapati wajah Wonwoo tengah menahan
tawa.
“Yak Jeon
Wonwoo!!!!!”pekik Minyoung malu
“Buhhahahahaha”tawa
Wonwoo meledak, ia tak tahu bahwa mengerjai Minyoung seperti ini sungguh
mengasyikan. Lihat betapa konyol wajahnya tadi.
“kau
menyebalkan”tangan kecil Minyoung memukul pundak, dada, perut Wonwoo. Pokoknya
setiap bagian tubuh Wonwoo ingin Minyoung remukkan rasanya. Astaga gadis itu
pasti malu sekali. Lelah memukuli Wonwoo, Minyoung menarik tangannya lalu
terdiam, ia menunduk.
“kau
menyebalkan Jeon Wonwoo”
Sungguh
Minyoung bukan tipe gadis cengeng, namun entah kenapa kali ini rasa malunya
sudah melewati batas, sehingga ingin rasanya ia menangis.
Wonwoo yang
mengetahui perubahan mood Minyoung lalu berhenti tertawa, ia memperhatikan
gadisnya itu dengan seksama. Rasa bersalah lalu menyelimuti diri Wonwoo.
Ia merasa
sudah keterlaluan. Wonwoo tahu betul keinginan Minyoung ini, ia sudah
berkali-kali mendengar ucapan sialan Mingyu, yang memberitahunya bahwa Minyoung
ingin sekali melakukan skin ship dengan Wonwoo lebih dati ciuman di kening atau
pipi.
Bukannya ia
tidak mau, dirinya laki-laki normal, berdekatan dengan wanita, bahkan yang ia
cintai, sudah melewati hari-hari bersama kurang lebih 6 bulan, keinginan itupun
ada di dalam diri Wonwoo. Namun ia belum siap. Sungguh, ia tak mau ini terlalu
cepat baginya, ia tahu sebuah ciuman dapat berdampak pada proses selanjutnya.
Ini terjadi
pada Mingyu dan Mina, lihatlah umur mereka belum 18 tahun, bahkan sudah
melakukan hal yang bisa dibilang terlalu dewasa. Wonwoo takut dirinya belum
bisa mengendalikan nafsunya sendiri. Tangan Wonwoo mengusap lembut pundak
Minyoung
“maafkan
aku”ucap Wonwoo
“aku tidak
bermaksud mengerjaimu, sungguh” lanjut Wonwoo lagi
Dan
Wonwoo-pun menjelaskan alasan ia belum berani mencium Minyoung, gadis itu
paham, perlahan senyumnya mengembang. Ia menjadi semakin mencintai Wonwoo, pria
itu sangat tahu menghargai perempuan. Wonwoo benar, usia mereka belum genap 18
tahun, dan hormone remaja seperti mereka berdua sedang tinggi-tingginya
sehingga jika mereka tidak bisa mengontrolnya. Bisa saja hal yang buruk menimpa
keduanya.
Wonwoo
mencintai Minyoung
Minyoung
mencintai Wonwoo
Namun usia
mereka baru 17 tahun, untuk kebablasan melakukan seks dan tiba-tiba hamil muda
itu sangat menakutkan bagi keduanya. Keduanya masih punya mimpi kuliah, bekerja
dan menggapai cita-cita mereka.
“terimakasih
Jeon……”
“untuk apa?”
Tanya Wonwoo
“memikirkan
kehidupan kita kedepan. Kau masih harus membangun perusahaan start up seperti
impianmu, dan aku dengan galeri ku. Terimakasih telah menjadi pria paling menyayangiku”
“sama-sama
Yoon” Minyoung menelusupkan kepalanya di dada bidang Wonwoo, dan Wonwoo
melingkarkan tangannya di pinggang ramping Minyoung sambil menyesap aroma lime
yang menguar dari rambut sebahu kekasihnya itu.
“aku
menyayangimu Jeon Wonwoo”
_Keeutttt_
jadi ga jadi First kiss deh, hahahha.
pengen banget ya mereka kissing *ketawa evil
next ya
xoxo
Mika Bellamy
0 komentar:
Posting Komentar