Review Film - IT (2107)

bohong sih kalau ini isinya adalah review film, lebih banyak cuap-cuap ga jelasnya.

Apa yang ada di benak kalian ketika mendengar kata “IT”??

Mungkin banyak yang menjawab

1. Komputer plus jeroan-jeroannya
2. Informasi Teknologi
3. Kata tunjuk di bahasa inggris
4. Plesetan lagu Twice “TT” (ini gue banget)
5. Novel baheula karya Stephen King
6. Film Horror banget yang baru muncul September ini (ini jug ague baru tahu setelah baca sinopsisnya)

Yah banyak pendapat orang mengenai kata “ÏT”, tapi IT yang pengen gue bahas kali ini adalah sebuah film adaptasi dari novel dengan judul yang sama karya Stephen King, yang penggemar Novel dengan genre thriller atau film-film saduran novel pasti kenal sama bapak satu ini. Karyanya lumayan banyak yang terkenal contohnya aja The Shawshank Redemption, Misery, The Shinning dll. Tapi entah kenapa IT ini cukup menyita perhatian gue untuk gue tonton.

Why?

1. Pernah baca kalau IT ini terinspirasi dari kisah nyata tentang pembunuh berantai yang suka dandan ala badut, namanya John Wayne atau populer di sebut badut pembunuh
2. Kepoin siapa yang meranin Pennywise yang super nyeremin dan ngagetin itu ternyata aslinya lumayan ganteng namanya Bill Skarsgard
3. Liat thrillernya di jalanan deket lampu merah blok m dan cukup membuat penasaran karena masih belum tahu ini film tentang apa

And finally tanggal 10 Sept kemarin dengan di temani oppa, gue nonton IT.

Agak-agak spoiler ya, jadi yang belum nonton. Dan ga mau nyesel karena udah baca ini, derita bukan jadi tanggungan gue. Ok?

Inti dari semua peristiwa mencekam itu bermula dari Kota bernama Derry. Di awal film gue udah di buat kaget parah, serius backsound, music dan pengambilan gambar di film ini lumayan keren dari sudut pandang gue ya. Ga tau kalau dari sudut pandang pengamat film yang udah lebih banyak jam terbangnya.

Ada sekumpulan anak-anak yang bisa dibilang terbuang bersatu untuk bantu Bill yang kehilangan adiknya karena sosok bernama Pennywise, serius munculnya Pennywise di gorong-gorong itu padahal udah bisa diprediksi tapi sumpah kaget juga.

Bill berusaha mencari adiknya, tidak hanya adiknya bill, beberapa kasus anak hilangpun terjadi di kota Derry? What happen? Apakah sosok Pennywise dibalik semua ini?

Walau di tengah film kita diajak berfikir pennywise itu apakah tokoh asli, atau imajinasi dari si anak-anak itu. bahkan sampai akhirpun gue ga tahu. Hahahah

Yang ga suka film thriller, horror atau yang tegang-tegang, gue ga saranin nonton ini. Bisa kebawa mimpi entar. Tapi untuk yang suka genre thriller film ini cukup memuaskan buat gue. dari 1-5, gue kasih 3,5 untuk film ini.

Yang bikin gue suka adalah alur cerita yang di buat sama director tuh ga fokus sama pennywise-nya aja, ada komedinya dikit, tapi sukses buat gue ketawa ga jelas, ada sedihnya, tapi banyak bikin tegangnya.

My favorit character disini adalah Jack Dylan Grazer a.k.a Eddy Kaspbrak, tokoh yang selalu dilindungin mamanya, yang dibohongin mamahnya kalau dia punya penyakit, sosok yang cerewet dan tahu banget soal medis. Jatuh cinta banget sama sosok Eddie disini.


BTW kalau yang udah pada nonto film IT ini, film ini merupakan IT chapter I itu berarti akan ada kelanjutannya. yess kalau Pennywise akan muncul 27 tahun lagi, berarti usia para Loser's Club di Chapter II 40 tahun-an. ketuaan ga ya para pemainnya?
padahal masih seneng liat Eddy kecil

 XOXO

Mika Bellamy